Sabtu, 24 Januari 2015

Harry Styles Menyesal Putus dari Taylor Swift



                       Foto Harry Styles dan Taylor Swift oleh segiempat

     Harry Styles yang merupakan salah seorang personil dari boyband ternama Hollywood, ‘One Direction’ yang juga saat ini tengah menjadi sebuah idola dari setiap kalangan masyarakat, nampaknya masih menaruh perasaan yang sangat besar terhadap sosok wanita cantik Taylor Swift yang tak lain adalah mantan kekasihnya sendiri. Harry Styles dan musisi cantik beraliran country Taylor Swift, sebelumnya memang sempat merasakan keindahan dalam menjalin hubungan percintaan. Namun, sayangnya kisah cinta mereka tak dapat berjalan lama.

      Harry Styles dan Taylor Swift memang sempat menjalin kisah cinta yang sangat romantic. Bahkan, perjalanan dari hubungan kisah asmara mereka pun terbilang sebagai kisah cinta yang sangat indah. Pasalnya, Harry dan Taylor pun hampir tak pernah dapat terpisahkan. Tapi, sayangnya keindahan dari kisah percintaan mereka, tak dapat keduanya pertahankan, dan pada akhirnya Taylor dan Harry pun secara resmi mengakhiri hubungan percintaan mereka sekitar awal Januari tahun ini. Namun, kisah indah dari hubungan asmaranya dengan Taylor Swift nampaknya masih sangat membekas dihati personil ‘One Direction’ tersebut. Pasalnya, secara mengejutkan Harry Styles sempat mengaku bahwa dirinya merasa sangat menyesal telah mengakhiri hubungan dengan Taylor Swift.
       Masa-masa indah pada saat dirinya menjalani hari bersama Taylor nampaknya juga tak dapat dilupakan oleh Harry Styles. Hal tersebut pula menurut sumber, yang membuat Harry Styles merasa sangat menyesal telah menyianyiakan cinta yang ia dapatkan dari Taylor Swift. Hal ini pun semakin jelas, setelah Harry Styles memberikan ungkapan kekaguman atas penampilan Taylor Swift, baru-baru ini. Bahkan, menurut sumber saat ini Harry pun tengah melakukan upaya pendekatan pada Taylor agar dirinya dapat diberikan kesempatan untuk kembali kepelukan Taylor dan memperbaiki segala kesalahannya dimasa lalu.

       Namun, nampaknya rasa penyesalan yang ditunjukkan Harry pada Taylor dan juga pengharapannya agar dapat kembali menjalani kisah asmara, sulit terwujud. Pasalnya, selain rasa sakit hati yang masih sangat membekas dihati Taylor, saat ini Taylor juga tengah dikabarkan tengah menjalin hubungan spesial dengan Brenton Thwaites.

Senin, 19 Januari 2015

Biografi Seputar Taylor Swift



       Taylor Swift lahir pada tanggal 13 Desember 1989 di Reading, Pennsylvania, dan besar di Wyomissing, Pennsylvania. Dia adalah putri dari Andrea Gardner, seorang ibu rumah tangga yang dulunya bekerja di bidang keuangan,  dan Scott Kingsley Swift, seorang pialang saham. Neneknya dari pihak ibu, Marjorie Finlay adalah seorang penyanyi opera. Taylor Swift mempunyai seorang adik laki-laki bernama Austin.

      Ketika Swift duduk di kelas empat, dia memenangkan sebuah kontes puisi nasional dengan puisi sepanjang tiga halaman berjudul "Monster in My Closet". Di usia sepuluh tahun,seorang tukang komputer menunjukkannya cara memainkan tiga akor pada sebuah gitar yang memicu minatnya untuk mempelajari instrumen tersebut. Setelah itu Swift pun menulis lagu pertamanya, "Lucky You". Saat Swift berumur 12 tahun, dia menggunakan seluruh waktu liburan musim panasnya untuk menulis sebuah novel sepanjang 350 halaman yang tidak pernah diterbitkan. Swift adalah seorang korban bullying, dan dia menghabiskan waktu luangnya dengan menulis lagu untuk mengekspresikan perasaannya. Dia juga mulai tampil di kontes karaoke dan festival-festival lokal.

      Swift mulai teratur mengunjungi Nashville, Tennessee, dan bekerja dengan para penulis lagu lokal. Saat dia berumur 14 tahun, keluarganya pindah ke Nashville. Penampilan besar pertamanya adalah sebuah pertunjukan yang diterima baik di Bloomsburg Fair. Di Tennessee, Swift bersekolah di Hendersonville High School, namun dia kemudian beralih ke homeschooling saat SMA. Pada tahun 2008, dia berhasil mendapatkan ijazah SMA-nya.

      Pengaruh terbesar Swift dalam bidang musik adalah Shania Twain. Orang-orang lain yang juga memberinya pengaruh adalah Leann Rimes, Tina Turner, Dolly Parton, dan nenek Swift sendiri. Meskipun neneknya adalah seorang penyanyi opera profesional, selera musik Swift selalu lebih condong ke country. Dia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Dixie Chicks karena sudah menunjukkan dampak yang dapat diperoleh seseorang dari "memperlebar batasan-batasan".


sumber: selviherlina25.blogspot.com